Wawancara atau interview merupakan
salah satu tahap yang bisa disebut tahapan yang menegangkan bagi setiap pelamar
kerja. Biasanya wawancara kerja atau interview ini terdiri dari dua tahap
wawcancara, yaitu wawancara kerja HRD dan wawancara kerja user. kurangnya
persiapan merupakan salah satu penyebab tidak lulusnya interview. karena,
ketika wawancara kerja berlangsung kita akan merasa gugup dalam menjawab setiap
pertanyaan yang diberikan oleh pewawancara. Untuk mengatasi hal tersebut
sebaiknya sebelum melakukan wawancara tersebut persiapkan diri kita dengan
tips-tips sebagai berikut :
1. Persiapkan fisik dan mental kita.
Pesiapan fisik dan mental harus dipersiapkan secara
matang karena untuk menghadapi wawancara kerja nantinya akan memberikan
pengaruh yang cukup signifikan dalam
kelulusan proses yang akan kita hadapi. Kurangnya persiapan mental akan
terlihat saat wawancara berlangsung entah dari sikap kita ketika duduk, gaya
bicara kita, serta penampilan juga. Jangan biarkan kecemasan serta kegelisahan
kita menguasai kita. Jangan gugup ketika menjawab setiap pertanyaan yang
diajukan oleh pewawancara.
2. Survey Lokasi Wawancara Kerja
Sempatkan diri kita untuk survey atau mengecek
lokasi interview. Hal ini dilakukan agar keesokan harinya kita tidak sibuk atau
kebingunagn mencari lokasi wawancara kerja. Namun hal ini tidak perlu dilakukan
jika kita telah mengetahui lokasi wawancara kerja.
3. Berpakaianlah yang Rapi dan Formil
Kita dapat berpakaian dengan kemampuan financial kita.
Untuk pria pakailah pakaian kameja lengan panjang dengan warna cerah namun
tidak norak atau mencolok. Hal ini memiliki penilaian psikologis oleh si
pewancara. Normalnya pakaian yang dipakai untuk wawancara kerja adalah kemeja
putih dan celana panjang warna hitam dengan bahan keper.
4. Siapkan Jawaban Atas Pertanyaan
Wawancara Kerja
Hal ini perlu kita lakukan, dengan kita melakukan
persiapan ini, kepercayaan diri kita akan bertambah, sehingga tidak membuat kita
khawatir lagi untuk tidak dapat menjawab pertanyaan dari interviewer.
5. Awali dan akhiri wawancara dengan
Sapaan dan Jabat Tangan
Ketuklah
pintu sebelum kita masuk kedalam ruangan si pewawancara, kemudian ulurkan
tangan kita lebih awal untuk berjabat tangan sambil mengucapkan sapaan hangat. Hal
ini dilakukan agar pewawancara memberi kesan positif bahwa kita adalah orang
yang smart dan ramah serta percaya diri. Setelah kita selesai di wawancarai
ucapkan terima kasih dan jabat tangan dengan interviewer sembari memberikan
senyuman ramah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar