Powered By Blogger

Pengikut

Selasa, 25 November 2014

Kiat Mempersiapkan diri Sebelum Interview Kerja


Wawancara atau interview merupakan salah satu tahap yang bisa disebut tahapan yang menegangkan bagi setiap pelamar kerja. Biasanya wawancara kerja atau interview ini terdiri dari dua tahap wawcancara, yaitu wawancara kerja HRD dan wawancara kerja user. kurangnya persiapan merupakan salah satu penyebab tidak lulusnya interview. karena, ketika wawancara kerja berlangsung kita akan merasa gugup dalam menjawab setiap pertanyaan yang diberikan oleh pewawancara. Untuk mengatasi hal tersebut sebaiknya sebelum melakukan wawancara tersebut persiapkan diri kita dengan tips-tips sebagai berikut :

   1.     Persiapkan fisik dan mental kita.
Pesiapan fisik dan mental harus dipersiapkan secara matang karena untuk menghadapi wawancara kerja nantinya akan memberikan pengaruh yang cukup signifikan  dalam kelulusan proses yang akan kita hadapi. Kurangnya persiapan mental akan terlihat saat wawancara berlangsung entah dari sikap kita ketika duduk, gaya bicara kita, serta penampilan juga. Jangan biarkan kecemasan serta kegelisahan kita menguasai kita. Jangan gugup ketika menjawab setiap pertanyaan yang diajukan oleh pewawancara.

   2.     Survey Lokasi Wawancara Kerja
Sempatkan diri kita untuk survey atau mengecek lokasi interview. Hal ini dilakukan agar keesokan harinya kita tidak sibuk atau kebingunagn mencari lokasi wawancara kerja. Namun hal ini tidak perlu dilakukan jika kita telah mengetahui lokasi wawancara kerja.

   3.     Berpakaianlah yang Rapi dan Formil
Kita dapat berpakaian dengan kemampuan financial kita. Untuk pria pakailah pakaian kameja lengan panjang dengan warna cerah namun tidak norak atau mencolok. Hal ini memiliki penilaian psikologis oleh si pewancara. Normalnya pakaian yang dipakai untuk wawancara kerja adalah kemeja putih dan celana panjang warna hitam dengan bahan keper.

   4.     Siapkan Jawaban Atas Pertanyaan Wawancara Kerja
Hal ini perlu kita lakukan, dengan kita melakukan persiapan ini, kepercayaan diri kita akan bertambah, sehingga tidak membuat kita khawatir lagi untuk tidak dapat menjawab pertanyaan dari interviewer.

   5.     Awali dan akhiri wawancara dengan Sapaan dan Jabat Tangan
Ketuklah pintu sebelum kita masuk kedalam ruangan si pewawancara, kemudian ulurkan tangan kita lebih awal untuk berjabat tangan sambil mengucapkan sapaan hangat. Hal ini dilakukan agar pewawancara memberi kesan positif bahwa kita adalah orang yang smart dan ramah serta percaya diri. Setelah kita selesai di wawancarai ucapkan terima kasih dan jabat tangan dengan interviewer sembari memberikan senyuman ramah.

Regulasi dan Prosedur Pengadaan Barang dan Jasa